Monday, June 14, 2010

Review Diskusi >>

Forum Diskusi Ongkoss, pada 7 Juni 2010 mengupas tentang karya plagiat dengan wacana diskusi

“CARA HEBAT MENJADI PLAGIAT”

Kegiatan jiplak menjiplak karya memang tak pernah lepas dari kehidupan setiap orang , mereka menjiplak entah itu dalam bidang seni seperti music yang sekarang pun marak , lalu seni fotografi . Kasus penjiplakan itu telah terbukti dengan keluarnya juara pertama pada lomba foto “Access to Health”, yang diselenggarakan oleh IPC 2010 BINUS Jakarta. Dalam lomba foto yang diselenggarakan ini, karya Sutanta Aditya Lubis mendapatkan juara pertama untuk kategori umum. waw mungkin orang-orang terdekatnya sangatlah bangga akan hal tersebut, namun persoalannya, dengan sadar ia “menjiplak” sama dengan karya pewarta foto James Nachtwey.

Untuk itu Forum diskusi Ongkoss mengadakan diskusi bersama Dedy H. Siswandi yang berlangsung di kediamannya di jalan Pandu Dalam I nomor 42. Forum diskusi ini dihadiri oleh , Agung, Abri, Fajar R. dari kampus Manajemen Telkom Jurusan Ilmu Komunikasi, dua pewarta foto dan tulis; Benny dan Roni dari pramuka.com, Tirta T, Eki Akhwan penulis aktif di bandungdailyphoto.com, Dedy H.Siswandi nara sumber, Ricky Nugraha selaku pemakalah dan Moderator diskusi oleh Deni Sugandi.

Sebelumnya kita menilik apa arti plagiat itu sendiri menurut KBBI online plagiat adalah pengambilan karangan (pendapat dsb) orang lain dan menjadikannya seolah-olah karangan (pendapat dsb) sendiri, msl menerbitkan karya tulis orang lain atas nama dirinya sendiri; jiplakan. Sedangkan di dalam konteks visual fotografi bisa berarti meniru gagasan karya orang lain, kemudian menyatakan bahwa gagasan tersebut menjadi miliknya. Ini baru tahap gagasan saja, belum dilihat dari bentuk. Gagasan tersebut bisa saja ditiru karena faktor kognitif, sensasi-persepsi, memori dan imajinasi dalam melihat dan mencerap foto-foto yang pernah dilihat sebelumnya, kemudian dihadirkan kembali dalam bentuk gaya yang berbeda.

Dalam forum diskusi yang berlangsung pada sore hari ini membahas dua foto yang kebetulan sama dalam beberapa segi yang pertama adalah dilihat dari bentuk gaya objek yaitu :
dua anak, dengan menggunakan lensa lebar, memenggal separuh kepala anak tersebut. Point of interest gambar ini bukan anak tersebut, tetapi informasi yang terkandungnnya, lingkungan dalam gambar ini menjelaskan, sama-sama sebuah produk perang. James Nachtwey menjelaskan kehancuran sebuah kota di Central Grozn di Checnya tahun 1996 (Dengan judul Ruins of Central Grozn), sedangkan karya satunya milik Sutanta Aditya Lubis memaparkan “perang” himpitan ekonomi di pinggiran kota.
Bila disandingkan, dua foto tersebut memang terlihat sama, baik itu pemilihan sudut pengambilan-dari atas, perspektif yang dihasilkan dari efek lensa lebar atau menghadirkan kepala anak separuh, sehingga si pemotret bisa leluasa mengeksplorasi latar pendukung yang mewakili kekuatan anak tersebut. Ide dan gagasan sama, namun maknanya bisa berbeda.


Berikut adalah hasil foto karya dari James Nachtwey - Ruins of Central Grozn.

dan yang satu ini karya dari Sutanta Aditya Lubid - “perang” himpitan ekonomi di pinggiran kota

Mungkin anda bisa berpendapat apakah foto hasil Sutanta ini menjiplak atau hanya terinspirasi saja ??

Sumber :
http://www.facebook.com/notes/deni-sugandi/menelanjangi-plagiat-sebenarnya-mengupas-plagiat-dalam-fotografi-dari-tema-gagas/437540926604
http://denisugandi.blogspot.com/
http://6ix2o9ine.blogspot.com/2010/05/plagiat.html

Posted by Febi Haryani

7 comments:

agneyasa said...

kalau boleh ditambahkan hasil diskusi Ongkoss sore itu ttg cara hebat menjadi plagiat apakah?

foto yang dibandingkan memang memiliki konsep yang sama. pelik ya.

kata seorang fotografer, untuk tahu mana foto yang baik, bagaimana foto yang bagus itu, kita bisa belajar dari melihat dan mempelajari bagaimana cara foto itu di ambil.
tapi itu tentu bukan meniru.
jika sdh jelas terbukti plagiat,berarti tidak menghargai hak kreasi & hak cipta seseorang.
sangat disayangkan.

zoom.in said...

cara hebat menjadi plagiat itu ya mungkin semacam sindiran aja buat pelaku plagiat itu karena gak ketauan dan akhirnya fotonya jadi juara pertama

dina agustina suardi said...

menurut sku itu inspired by aja deh karena dia ga menyamakan latar dan model . hanya cerita dan teknik nya aja . ga salah ko banyak yang kaya gitu . itu artiinya . see . copy . and modify

dimasdimce said...

terinspirasi...
itukan momen, yang jarang terjadi..
mungkin ketika saat itu si potographer mau mencari sesuatu yang menarik di tempat itu, ke inget foto si orang bule itu...

desainer juga banyak yg mirip2 pakaiannya, karena terinspirasi oleh sesuatu..

good job...

zoom.in said...

@ dina & dimas : iah masing-masing punya persepsi yang berbeda, ada yang mengatakan ini sebagai inspirasi saja , namun ada yang mengatakan juga ini adalah plagiat, sekarang kita hanya bisa memetik pelajaran saja untuk kita di masa depan bagaiman cara membuat karya , dan tentunya ciptakan ide-ide baru :)

kopicina said...

di dunia ini yg orisinil itu opo tho leee....lha wong cara pikir aja niru kok yaaa.....

Anonymous said...

Daftar harga Promo online Lensa Canon datascrip
CANON EF 100-400mm f/4.5-5.6L IS USM Rp.7.150.000,-
CANON EF 100mm f/2 USM Rp.1.900.000,-
CANON EF 100mm f/2.8 Macro USM Rp.2.350.000,-
CANON EF 100mm f/2.8L Macro IS USM Rp.3.700.000,-
CANON EF 135mm f/2.8 SoftFocus Rp.1.900.000,-
CANON EF 135mm f/2L USM Rp.3.750.000,-
CANON EF 14mm f/2.8L II USM Rp.9.500.000,-
CANON EF 15mm f/2.8 Fisheye Rp.4.100.000,-
CANON EF 16-35mm f/2.8L II USM Rp.6.800.000,-
CANON EF 17-40mm f/4L USM Rp.3.300.000,-
CANON EF 180mm f/3.5L Macro USM Rp.6.200.000,-
CANON EF 200mm f/2.8L II USM Rp.3.300.000,-
CANON EF 20mm f/2.8 USM Rp.2.050.000,-
CANON EF 24-105mm f/4L IS USM Rp.4.900.000,-
CANON EF 24-70mm f/2.8L USM Rp.6.100.000,-
CANON EF 24mm f/1.4L II USM Rp.7.400.000,-
CANON EF 24mm f/2.8 Rp.1.550.000,-
CANON EF 28-135mm f/3.5-5.6 IS USM Rp.2.050.000,-
CANON EF 28-300mm f/3.5-5.6L IS USM Rp.11.200.000,-
CANON EF 28mm f/1.8 USM Rp.2.050.000,-
CANON EF 35mm f/2 Rp.1.250.000,-
CANON EF 400mm f/5.6L USM Rp.5.150.000,-
CANON EF 50mm f/1.2L USM Rp.6.800.000,-
CANON EF 50mm f/1.4 USM Rp.1.600.000,-
CANON EF 50mm f/2.5 Compact Macro RP.1.400.000,-
CANON EF 70-200mm f/2.8L IS II USM Rp.9.700.000,-
CANON EF 70-200mm f/2.8L USM Rp.5.550.000,-
CANON EF 70-200mm f/4L IS USM Rp.5.300.000,-
CANON EF 70-200mm f/4L USM Rp.3.250.000,-
Bagi yang serius order sebelum kehabisan,untuk harga promo terbatas
TOKO PLANET DIGITALCANON melayani pengiriman seluruh Indonesia.
Melalui kantor TIKI/JNE.CARA Pesan online CALL SMS 085229488511
PIN BB:2A90DC9D Belanja di tok0 kami transaksi aman no tipu tipu.
Alamat TOKO ITC CEMPAKA MAS JLN LETJEN SOEPRAPTO NO 28 JAKARTA PUSAT
Promo discond terbatas

Post a Comment